Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Erick Thohir Ungkap Indonesia Terancam Kehilangan 41 Emas dan Melorot ke Ranking 6 di SEA Games 2025, Dana Baru Rp10 M

Erick Thohir Ungkap Indonesia Terancam Kehilangan 41 Emas dan Melorot ke Ranking 6 di SEA Games 2025, Dana Baru Rp10 M

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-09-23 13:30:03
Dilihat:0 Pujian
Erick Thohir menyampaikan pidato pertamanya setelah menjadi Menpora Republik Indonesia di kantor Kemenpora, Jakarta, Kamis (18/9/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Jakarta - Indonesia akan mengikuti SEA Games 2025 di Bangkok, Chonburi, dan Songkhla pada 9-20 Desember 2025.

Erick Thohir memaparkan bahwa Indonesia terancam kehilangan 41 medali emas di SEA Games 2025 setelah pengurangan cabang olahraga (cabor) secara ekstrem oleh Thailand.

Masalahnya, banyak cabor yang biasanya mendulang medali emas untuk Indonesia, nantinya tidak akan dipertandingkan di SEA Games 2025.


Penjelasan Erick Thohir

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) periode 2025-2029, Erick Thohir (kiri) bersalaman dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) periode 2023-2025, Dito Ariotedjo (kanan) setelah acara serah terima jabatan yang berlangsung di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Kamis (18/09/2025). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Di SEA Games edisi terakhir yang digelar di Kamboja pada 2023, Indonesia menempati peringkat ketiga lewat 87 medali emas, 80 perak, dan 109 perunggu.

Buntut dari pengurangan cabor itu, Erick Thohir menilai bahwa Indonesia juga bisa mengalami penurunan posisi menjadi ranking kelima atau bahkan keenam.

"Sebab, dari potensi 87 medali emas, minus 41 emas. Jadi ranking berapa? Mungkin peringkat ke-5 atau ke-6 nanti di SEA Games 2025," ujar Erick Thohir.

Demi meminimalisasi risiko terburuk itu, Erick Thohir meminta Komite Olimpiade (NOC) Indonesia untuk mematangkan rencana dengan cabor-cabor unggulan.

"Untuk seperti apa, kita bicarakan dengan cabang-cabang olahraga terkait potensi medali emas tambahan," imbuh Erick Thohir.


Colek Menteri Keuangan

Selain itu, Erick Thohir mengungkapkan bahwa anggaran untuk SEA Games 2025 baru tersedia Rp10 miliar yang hanya sanggup memberangkatkan 120 atlet.

Untuk itu, ia berencana meminta tambahan dana ke Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa.

"Dari pendanaan yang sekarang tersedia itu baru Rp10 miliar, berarti kita hanya bisa mengirim 120 atlet," ucap Erick Thohir.

"Saya juga sedang minta waktu dengan Menteri Keuangan. Saya tahu Pak Purbaya, sahabat saya, dulu pernah sama-sama banyak di sisi ekonomi di jabatan yang saya sebelumnya."

"Namun, memang anggaran yang hari ini masih terkunci karena persiapan SEA Games 2025 tinggal dua bulan," ungkapnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}