Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, ketagihan nonton IBL. Dia kembali menyaksikan babak final yang mempertemukan antara Pelita Jaya Jakarta kontra Dewa United Banten.
Kluivert menjadi saksi pesta juara Dewa United Banten di IBL 2025 setelah menang 3-2 atas Pelita Jaya Jakarta, yang notabene juara bertahan.
Kluivert hadir di GOR Soemantri Brodjonegoro (GMSB), Jakarta Selatan, pada Minggu (20/7/2025) ketika Dewa United mengalahkan Pelita Jaya Jakarta 74-73 dalam gim ketiga.
Kluivert bukan hanya duduk di pinggir lapangan, melainkan juga memamerkan skill lemparan tiga angkanya yang terekam dalam akun Instagram Perbasi, @perbasi.ina, pada Minggu (20/7/2025).
View this post on Instagram
Selebrasi Tipis-Tipis
Dari corner three, tembakan Kluivert dengan mulus meluncur ke ring. Arsitek asal Belanda itu lalu melakukan selebrasi tipis-tipis dengan mengangkat kedua tangannya ke atas.
"Patrick Kluivert memang jagonya dalam meracik strategi untuk Timnas Indonesia. Namun dia juga ternyata suka bola basket," tulis @perbasi.ina.
"Di saat menyaksikan final IBL 2025 antara Pelita Jaya melawan Dewa United, Patrick Kluivert sempat menunjukkan kemampuannya dalam menembak tiga angka di GMSB Kuningan, Jakarta Selatan," jelas @perbasi.ina.
Patrick Kluivert dan Lester Prosper
Dalam unggahan akun Instagram IBL, @ibl, pada Minggu (20/7/2025), Kluivert juga mendapatkan pelukan dari center naturalisasi Dewa United Banten, Lester Prosper.
Prosper melompat ke arah Kluivert ketika sedang merayakan pesta kampiun Dewa United Banten, yang untuk pertama kalinya keluar sebagai jawara di IBL.
View this post on Instagram
Suka Basket
Keduanya terlibat percakapan singkat, kemungkinan saling memuji satu sama lain. Kluivert benar-benar menikmati atmosfer final IBL 2025.
"Saat masih di Barcelona saya sering menyaksikan pertandingan basket tim basket mereka bertanding, jadi tentu pengalaman luar biasa untuk bisa kembali menyaksikan basket di Indonesia," ujar Kluivert pada beberapa waktu lalu.
"Atmosfer yang ada di sini sangat hebat. Rasanya sama seperti saat kami Timnas Indonesia bermain di SUGBK, aura dan atmosfernya," ucapnya.